Sebanyak 3.021 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang terdiri dari guru dan pegawai teknis di Pemkab Kebumen berpartisipasi dalam apel akbar bersama Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto, di Pantai Pandan Kuning, Petanahan, pada Rabu (24/7). Dalam upacara yang dipimpin oleh Bupati, ia menekankan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara ASN, terutama PPPK yang mayoritas adalah guru. Bupati juga meminta agar para guru terus berperan aktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kebumen.
"Kita patut bersyukur karena peran guru-guru kita dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kebumen sudah sangat baik. Ini terbukti dengan penghargaan Anugerah Merdeka Belajar 2024 dari Kemendikbud Ristek untuk kategori peningkatan kualitas SDM pendidikan," ujar Bupati dalam pernyataan tertulisnya pada Rabu (24/7/2024).
Menurutnya, untuk meningkatkan kualitas pendidikan, salah satu hal penting yang harus diperhatikan adalah kualitas para guru. Pengangkatan PPPK adalah salah satu upaya Pemkab Kebumen untuk meningkatkan kesejahteraan para guru. Hingga saat ini, Pemkab telah mengangkat 3.021 PPPK, yang sebagian besar adalah guru.
"Memang tidak mudah untuk mengangkat ribuan guru honorer menjadi PPPK. Diperlukan keberanian dari seorang pemimpin. Dengan melihat keterbatasan APBD, kami tetap berani memutuskan untuk memberikan kuota PPPK untuk ribuan guru, termasuk pegawai teknis di pemerintahan," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Moh Amirudin, menambahkan bahwa pengangkatan guru honorer menjadi PPPK telah melalui proses yang panjang. Proses ini bahkan sudah dimulai sejak Arif Sugiyanto masih menjabat sebagai Wakil Bupati pada tahun 2019.
Menurutnya, pengangkatan PPPK di Kebumen adalah salah satu yang terbanyak di Jawa Tengah. Pemerintah juga berencana membuka pendaftaran CPNS dan PPPK dengan total 1.150 kuota tahun ini, dengan formasi PPPK guru yang masih mendominasi.
"Jika jadwalnya tidak berubah, awal Agustus kami akan ke KemenPANRB untuk mengambil formasi. Dengan demikian, lebih dari 4.000 PPPK telah diangkat selama masa kepemimpinan Bupati Arif Sugiyanto," jelasnya.
Tes CASN 2024 udah sebentar lagi, kamu sudah persiapkan dirimu? Yuk persiapkan dirimu bersama Bimbel Akses.
Akses education centre sebagai Lembaga independen bimbingan belajar untuk persiapan lulus seleksi CPNS & CASN-PPPK merupakan bimbingan belajar terbaik nomor satu di Indonesia dan tersedia dalam, membimbing calon ASN baru dan sudah terbukti 90% LOLOS seleksi SKD & 80% LOLOS sebagai ASN, Bagi kalian yang ingin mempersiapkan diri dalam menghadapi seleksi CPNS dan PPPK kalian bisa bergabung ke kelas Bimbel Akses.
Dengan metode bimbingan belajar Online & Offline dan memiliki kualitas pengajar yang Profesional yang teruji dan didukung oleh Soal-soal yang terupdate 2024 dengan berstandar HOTS, Tersedia lebih dari 50.000+ Video Pembelajaran, Tips & Trik Lulus Tes CASN, dan Tryout SKD berbasis CAT. Sehingga kalian akan semakin siap dalam menghadapi seleksi CASN CPNS-PPPK 2024 Bersama Bimbel Akses
Apa saja sih kelebihan Bimbel Akses?
✔️ Metode belajar terlengkap (kelas tatap muka, kelas online, belajar mandiri)
✔️ 80% tenaga pengajar ASN dari instansi kementerian & 20% akademisi seperti dosen dan guru
✔️ Fasilitas untuk cek jurusan
✔️ Try Out offline & online dengan SOAL TERUPDATE di tocpns.com
✔️ Grup kelas diskusi yang intensif
✔️GRATIS soal harian dan pembahasan
✔️ Puluhan video pembelajaran yang tersedia di akseslearning.com
✔️ dan fasilitas Menarik lainnya
Segera wujudkan impianmu untuk menjadi seorang ASN yang berkualitas bersama Akses Education Centre.
Mau ikut kelasnya?
Masih punya pertanyaan?
Referensi: https://www.detik.com/jateng/berita/d-7455179/4-000-honorer-kebumen-diangkat-pppk-di-era-bupati-arif-sugiyanto